Mahaputra ANTV - Sinopsis Mahaputra Episode 317, Pangeran Pratap sedang menunggangi kudanya menuju ke arah tenda pasukan Afghanistan, sementara itu di tempat orang orang Afghanistan, Badshah Khan yg merasa senang bisa menculik Ajabde berkata “Aku dengar tentang kisah keberanian Bai ji lal, katanya dia telah membunuh banyak prajurit Afghanistan” ejek Badshah Khan “Nah, sekarang ini adalah saat yg tepat utk memotong bulunya” Ajabde hanya terdiam di dalam sangkar besar “Bagaimana perasaanmu di dalam sangkar ini? Orang orang Afghanistan tdak pernah lupa pada siapapun & tdak akan memaafkan mereka!” ujar Badshah Khan sengit “Seorang Rajput tdak bisa ditangkap dgn jiwa & hati! & aku tdak akan menerima kekalahan ini, aku tahu kalau Pangeran Pratap adalah suamiku & kamu telah mengundang kematianmu sendiri dgn mengundang dia kesini, Pangeran Pratap pasti akan menghancurkan rencanamu!” sementara pada saat itu ketika Pangeran Pratap sedang berlari dgn kudanya, Pangeran Pratap teringat pada Chetak si kuda putih, Pangeran Pratap sangat terkesan ketika Chetak membawa Fatta yg terluka & memuji kecepatan Chetak yg konstan, Chetak langsung meringkik keras
Di tempat Ajabde di kurung oleh Badshah Khan “Ketika seorang Afghanistan tdak menghargai seorang wanita Rajput maka Pangeran Pratap akan memotong tangannya!” kemudian Ajabde menceritakan tentang kemarahan Pangeran Pratap pada orang orang Afghanistan sebelumnya & mengingatkan Badshah Khan tentang ayahnya, Shams Khan “Prajurit, hajar Ajabde!” bentak Badshah Khan yg mulai kesal dgn ucapan Ajabde “Aku minta kamu memikirkan keinginanmu yg terakhir sebelum kematianmu tiba” ejek Ajabde “Pangeran Pratap akan memenangkan pertarungan ini, dia tdak akan membiarkan kamu hidup” ujar Ajabde lagi,
Pada saat yg bersamaan, Ratu Hansa Bai berdoa utk Ajabde & meminta prajuritnya utk menyelamatkan Ajabde, Parwat Dash juga berpura pura mendukung Ajabde “Tuan putri Ajabde akan mati kalau Badshah Khan membawa dirinya” ujar Parwat Dash pura pura sedih, di tempat Ajabde, sangkar Ajabde di angkat ke atas, sementara dibawah, pasir yg menahan sangkar itu mulai berjatuhan ke bawah, tiba tiba Badshah Khan membunuh salah satu prajurit, Ajabde sangat marah melihatnya “Rasanya cukup menarik mengetahui kamu sangat peduli pada seorang prajurit, sebentar lagi aku juga akan memberikan kematian buat kamu, tuan putri!” ujar Badshah Khan senang sambil menikmati kudapan ringan yg ada di depannya Sinopsis Mahaputra Episode 317
Di kerajaan Bijolia, Parwat Dash mengabarkan pada seluruh rakyat Bijolia “Saat ini, tdak ada seorangpun yg bisa menyelamatkan tuan putri Ajabde, Chetak telah membawa Fatta yg terluka & mungkin saja dia telah melempar Fatta jauh jauh” ujar Parwat Dash sambil pura pura sedih, saat itu Chetak datang ke istana Bijolia sambil membawa Fatta kembali kesana, sedangkan Fatta membuat sebuah rencana & menjelaskannya pada prajuritnya utk menggali sebuah lubang yg besar di tanah & menutupinya dgn senjata kemudian pergi dari sana “Aku ingin menangkap Pangeran Pratap hidup hidup! Jika Pangeran Pratap tdak terjebak maka aku akan menyerang Pangeran Pratap!” Ajabde teringat pada Pangeran Pratap & kenangan manis mereka berdua, Ajabde berkata pada dirinya sendiri “Jika kamu tdak bisa menyelamatkan aku tepat pada waktunya maka janganlah bersedih, pangeran” ujar Ajabde pilu,
Sementara di tempat Pangeran Pratap “Aku tdak akan membiarkan Ajabde mati!” saat itu Pangeran Pratap bertemu dgn Chetak dalam perjalanannya ke tempat orang orang Afghanistan “Bagus, Chetak! Kamu telah mengantarkan Fatta pulang ke Bijolia!” saat itu Mansood & para prajuritnya sedang siap siap hendak menyerang Pangeran Pratap, Chetak segera berlari mendahului kuda yg ditugangi Pangeran Pratap utk menyelamatkan Pangeran Pratap dari bahaya yg mengancam
Next Episode di Sinopsis Mahaputra Episode 318
