Sinopsis Mahaputra Episode 28

Mahaputra ANTV - Sinopsis Mahaputra Episode 28, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Mahaputra Episode 27! kali ini admin bagikan lagi episode 28 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada Agustus 2015. Berikut Kisah selanjutnya Mahaputra!
Sinopsis Mahaputra Episode 28

Dikamar Ratu Jaywanta, Ratu Jaywanta mengajak Pangeran Pratap kekamarnya, kemudian Ratu Jaywanta menasehati Pangeran Pratap, Disisi lain, Ratu Bhatiyani sedang bicara pada pelayannya tentang rencananya utk membunuh Pangeran Pratap, pelayannya mencoba utk menenangkannya, tapi Ratu Bhatiyani malah memarahinya, Dikamar Ratu Jaywanta mereka bicara dgn bahagia, Ratu Jaywanta menidurkan Pangeran Pratap dgn menyanyikan sebuah lagu,

Dibalkon Istana, Raja Bahadur sedang bicara pada seorang prajurit, & menyuruhnya utk melakukan sesuatu, lalu prajurit itu pergi

Dikamar Ratu Bhatiyani dia bicara tentang kecemburuannya pada Ratu Jaywanta pada pelayannya, dia memegang perutnya & bicara pada bayinya yg belum lahir, tiba-tiba dia memukuli perutnya, pelayan mendekatinya & mencoba utk menenangkannya, dia mendengar Ratu Jaywanta sedang menyanyi, dia tdak suka mendengarnya, kemudian dia menyuruh pelayannya utk pergi, pelayan itu pun pergi, lalu dia bicara pada bayinya,

Dibalkon Istana, Raja Uday sedang berjalan, dia ingin masuk ke kamar Ratu Bhatiyani, namun ketika dia mendengar Ratu Jaywanta menyanyi, dia menuju ke kamar Ratu Jaywanta, Dikamar Ratu Bhatiyani, dia sedang menangis memikirkan tentang nasib bayinya, kemudian pelayannya datang & menenangkannya, Dikamar Ratu Jaywanta, Raja Uday masuk kedalam, dia menyapa Ratu Jaywanta, kemudian mereka duduk disamping Pangeran Pratap yg sedang tidur, lalu Raja Uday menyuruhnya utk melanjutkan nyanyiannya, Ratu Jaywantapun melanjutkannya, Raja Uday senang mendengarnya,

Dikamar Ratu Bhatiyani, dia mendengar kata-kata orang-orang yg memanggil Ratu Jaywanta, dia tdak suka mendengarnya, lalu dia menceritakan itu pada pelayannya, kemudian dia menyuruh pelayannya pergi utk memanggil Raja Uday, setelah pelayan itu pergi, dia mengambil tinta yg ada dimangkuk, lalu membuangkan tinta itu kecermin, Dikamar Ratu Jaywanta, Raja Uday masih bicara pada Ratu Jaywanta tentang Pangeran Pratap, dari jendela seseorang (sepertinya Pangeran Shakti) mendengarkan pembicaraan mereka,

Dikamar Ratu Bhatiyani, dia sedang dirias oleh pelayannya, dia menyuruh pelayan utk mengambil perhiasan tapi pelayan itu mencoba utk menolak, tapi dia memaksa, kemudian pelayan itu mengambilnya & memberinya pada Ratu Bhatiyani, Ratu Bhatiyani menyuruhnya utk memakaikannya, pelayan itu mengatakan kalau gelang itu tdak masuk ketangannya, tapi Ratu Bhatiyani tetap memaksa yg akhirnya tangannya berdarah, Dikamar Ratu Jaywanta, Raja Uday masih bicara pada Ratu Jaywanta tentang masa depan Pangeran Pratap, mereka sangat terharu Sinopsis Mahaputra Episode 28

Dikamar ratu Bhatiyani, seorang pelayan memuji kecantikannya, dia senang mendengarnya, kemudian pelayan itu bicara tentang sesuatu & dia marah mendengarnya, lalu dia menyuruh semua pelayan utk keluar, Dikamar Ratu Jaywanta, Ratu Jaywanta yg memegang tangan Raja Uday perlahan menyadari & melepaskan tangannya, tak lama Raja Uday pergi keluar,

Dikamar, Ratu Bhatiyani, seorang pelayan datang & mengatakan kalau Raja Uday akan datang kekamarnya, dia terlihat senang. Tak lama Raja Uday datang & dia melihat Ratu Bhatiyani sedang duduk, lalu dia mendekatinya, & mendirikannya & ingin menciumnya tapi Ratu Bhatiyani menghindar, Raja Uday merayunya, Raja Uday mengangkatnya ketempat tidur.

Dikamar Ratu Jaywanta, seseorang masuk kekamarnya secara diam-diam, terlihat Pangeran Pratap sedang tidur dgn pulas, seseorang itu menghampiri Pangeran Pratap, lalu Pangeran Pratap terbangun & menanyakan siapa yg masuk, tak lama wajah seseorang itupun diperlihatkan, ternyata itu adalah Pangeran Shakti, wajahnya terlihat marah, Pangeran Pratap bertanya utk apa dia datang, Pangeran Shakti menjawab dgn ketus,

Dikamar Ratu Bhatiyani, mereka sedang tidur, kemudian mereka terbangun, Raja Uday mencoba utk menciumnya tapi Ratu Bhatiyani menghindar, Raja Uday berbicara tentang Pangeran Pratap, Ratu Bhatiyani marah mendengarnya, tapi dia berpura-pura baik, Ratu Bhatiyani mencoba mencium tangan Raja Uday, Raja Uday menolak & marah padanya, Ratu Bhatiyani merasa sedih kemudian Raja Uday merasa bersalah padanya, tak lama Raja Uday pergi

Dipagi hari, pelayan Ratu Bhatiyani sedang mengobati lukanya, Disebuah ruangan, seseorang diperlihatkan, kemudian seseorang itu membuka sebuah peti & ternyata didalam peti itu adalah Shams Khan, Shams Khan keluar dari peti itu & menangis mengeluhkan semuanya pada orang itu. Dikamar Ratu Bhatiyani, Pangeran Pratap masuk kekamarnya & mengambil berkahnya, & bertanya tentang keadaannya, setelah Pangeran Pratap pergi, Ratu Bhatiyani bercerita pada pelayannya utk rencana membunuh Pangeran Pratap, kemudian dia menyuruh pelayannya utk meminum racun, mendengar apa yang diperintahkan pelayan itu pingsan.

Share :

Facebook Twitter Google+
Back To Top