Sinopsis Mahaputra Episode 143

Mahaputra ANTV - Sinopsis Mahaputra Episode 143, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Mahaputra Episode 142! kali ini admin bagikan lagi episode 143 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada September 2015. Berikut Kisah selanjutnya Mahaputra! Sinopsis By #RS
Sinopsis Mahaputra Episode 143

Episode diawali didesa, Pangeran Pratap memberikan makanan pada Prajurit Mughal, seorang prajurit pergi membawa makanan, Pangeran Pratap menghentikannya & bertanya mau kemana dia membawa makanan itu, prajurit itu mengatakan kalau dia ingin membawa makanan itu utk Bairam Khan, Pangeran Pratap mengatakan utk membawakan makanan yg dia masak pada Bairam Khan, prajurit itu setuju, Pangeran Pratap memberikan makanan yg dia masak pada prajurit itu, kemudian prajurit itu pergi,

Ditempat para Ratu, Ratu Jaywanta mengajak Ratu Bhatiyani utk ikut berpartisipasi dgn mereka, Ratu Bhatiyani mengatakan kalau dia akan ikut berpartisipasi dgn mereka ketika dia mendapatkan surat balasan dari Raja Uday, tiba-tiba Hansa datang & mengatakan jika dia mendapatkan berita dari Raja Uday, maka dia akan menari bersamanya, Ratu Bhatiyani mengatakan Ya,

Ditenda Raja Uday, Raja Uday melihat Rao Surtan sudah tdak ada, dia memanggil prajurit & meminta mereka utk mencarinya, tiba-tiba dia melihat sebuah belati diatas meja, dia mengatakan kalau ini adalah belati Rao Surtan, kemudian dia teringat bagaimana Rao Surtan yg menyamar sebagai prajurit, akhirnya dia mengetahui kalau itu adalah Rao Surtan, dia berteriak & bergerak keluar, mendengar itu Chundawat datang & bertanya apa yg terjadi, Raja Uday mengatakan kalau Rao Surtan adalah prajurit yg mengawal dia, dia juga mengatakan kalau itu sangat memalukan baginya,
Sinopsis Mahaputra Episode 143

Disisi lain, Rao Surtan sedang berlari, tiba-tiba dia menyadari kalau belatinya tdak ada, dia teringat kalau dia meletakkannya diatas meja, dia berniat utk kembali kesana, tapi dia berhenti & mengatakan kalau dia tdak bisa kembali kesana,

Didesa, prajurit Mughal jatuh pingsan, Natha & teman-teman Pangeran Pratap datang, kemudian Pangeran Pratap mengatakan kalau mereka akan menginformasikan kepada semua pasukan Bheel, dia juga mengatakan kalau mereka harus segera pergi dari tempat itu,

Ditempat para Ratu, mereka sedang merayakan pooja utk Hansa, Hansa sangat bahagia, tiba-tiba seorang pelayan datang & mengatakan kalau Duta pengirim surat itu datang, Ratu Bhatiyani memintanya utk masuk, Duta itu masuk & memberikan surat itu pada seorang pelayan, pelayan itu memberikan surat itu pada Ratu Bhatiyani, Ratu Sajja mengatakan kalau sekarang dia harus menari,

Didesa, Bairam Khan ingin makan, ketika dia ingin memakan makanan yg dibuat Pangeran Pratap, dia merasa curiga, dia mencium makanan itu, kemudian dia meminta para menterinya utk tdak memakan makanan tersebut, salah satu menterinya bertanya apa yg terjadi, Bairam Khan mengatakan kalau Makanan itu telah dicampur, tak lama seorang prajurit datang & mengatakan kalau prajurit mereka pingsan, Bairam Khan menjadi sangat marah,

Ditempat para Ratu, Ratu Bhatiyani sedang menari, dia teringat akan kenangan saat bersama Raja Uday, tiba-tiba surat yg dikirim itu terjatuh didekat Ratu Jaywanta, Ratu Jaywanta membacanya, dia terkejut, dia meminta semuanya berhenti, semua orang kaget, Ratu Jaywanta mengatakan kalau surat itu bukan surat dari Raja Uday, Ratu Bhatiyani menghampirinya & bertanya mengapa dia membaca suratnya, dia marah pada Ratu Jaywanta, Sinopsis Mahaputra Episode 143

Ditempat Raja Uday, Raja Uday sedang bicara pada pasukannya, dia mengatakan kalau sekarang mereka akan menyerang Boondi,

Didesa, Pangeran Pratap sedang berkumpul dgn warga desa, tak lama prajurit Mughal datang & bertanya apakah mereka melihat Pangeran Pratap, warga menggelengkan kepala, sementara Pangeran Pratap bersembunyi dibelakang para warga,

Ditempat para Ratu, Ratu Bhatiyani membaca surat itu, dia menjadi tegang, Ratu Jaywanta mengatakan kalau surat itu tdak mungkin Raja Uday yg menulisnya, Ratu Bhatiyani marah & mengatakan kalau dia mengatakan surat itu salah karena dia merasa cemburu padanya,

Didesa, Bairam Khan menemukan tanaman yg membuat pingsan para prajuritnya, tiba-tiba seorang prajurit datang & mengatakan kalau mereka tdak bisa menemukan Natha & saudaranya, Bairam Khan kemudian teringat ketika dia melihat saudara-saudara Natha, kemudian dia menyadari kalau itu adalah Pangeran Pratap, dia juga mengatakan kalau Pangeran Pratap mencoba utk membunuhnya, kemudian dia memerintahkan prajuritnya utk mencari mereka,

Ditempat para Ratu, Ram Ji datang & mengatakan kalau Raja Uday membutuhkan bantuannya sebagaimana tertulis dalam surat itu, Ratu Bhatiyani setuju dgn Ram Ji, Ratu Bhatiyani tdak percaya dgn apa yg dikatakan Ratu Jaywanta, mereka saling berdebat, Ram Ji mengatakan kalau itu adalah surat dari Raja Uday karena ada stempel kerajaannya, kemudian dia pamit utk pergi, Ratu Jaywanta mencoba utk menghentikannya, tapi dia tdak bisa berbuat apa-apa,

Dihutan, Pangeran Pratap memberitahu semuanya pada Kheta & Guru Raghvendra, Kheta mengatakan kalau sekarang Bairam Khan mencoba utk membakar hutan mereka, Guru Raghvendra mengatakan kalau mereka pertama-tama harus memindahkan para wanita & anak-anak, Kheta tdak setuju dia mengatakan kalau tdak ada yg akan pergi dari hutan, salah satu wanita mengatakan kalau mereka tdak bisa meninggalkan hutan karena ini adalah tempat tinggal mereka,

tak lama Bairam & pasukannya datang kehutan, mereka melepaskan tikus yg telah mereka ikat diekornya kantong serbuk, tikus-tikus itu bergerak kearah hutan, tikus-tikus itu menyebarkan serbuk, kemudian Bairam Khan membakar serbuk itu, apinya langsung menjalar kearah hutan, Bairam Khan tertawa,

Sementara itu didalam hutan, Pangeran Pratap & yg lainnya masih membicarakan tentang rencana mereka agar mereka dapat mencegah rencana Bairam Khan, tiba-tiba seorang prajurit datang & menginformasikan kalau hutan sudah mulai terbakar, mereka bergerak utk melihatnya, mereka semua terkejut.

Share :

Facebook Twitter Google+
Back To Top