Mahaputra ANTV - Sinopsis Mahaputra Episode 58, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Mahaputra Episode 57! kali ini admin bagikan lagi episode 58 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada Agustus 2015. Berikut Kisah selanjutnya Mahaputra!
Pertandingan akan dimulai para parajurit disuruh Ratu Jaywanta untuk memanggil pangeran paratap akan tetapi salah satu dari prajurit berkata bahwa pangeran pratap sedang pergi bersama Ratu Bhatiyani kekuil. kemudian Ratu Jaywanta terkejut mendengar hal itu takut kalau terjadi apa -apa kepada putranya
diperjalanan menuju kuil jagmal menangis dan minta istirahat kemudian Ratu Bhatiyani dan rombongan berhenti sebentar untuk beristirahat. kemudian salah satu dari prajurit berkata bahwa perjalanan kali ini membawa kuda yang pada saat ini kuda - kuda tersebut kelaparan, tidak berfikir lama pangeran pratap meminta ijin ke Ratu bhatiyani untuk mencari rumput untuk makan kuda
Ratu Bhatiyani mengijinkan, disisi lain Ratu Bhatiyani sudah membuat rencana untuk menjebak pangeran pratap dengan bergaya berjalan dan berteriak bahwa jagmal akan jatuh kelubang karna berpura - pura akan terperosok, Ratu Bhatiyani berteriak pangeran Prataaaappp, jagmalllll akan jatuh toloooonggg.. mendengar jeritan Ratu bhatiyani, yang pada saat itu pangeran pratap yang pergi belum jauh segera berlari untuk menyelamatkan jagmal. jagmal pun ditangka dengan sigap oleh pangeran pratap akan tetapi jebakaan Ratu Bhatiyani berhasil. Pangeran pratap terperosok dan kakinya terluka terkena bubuk mesiu yang sudah ditanam oleh shamsah dan yogi. sesampainya diistana pangeran pratap langsung mendapat pengobatan dari tabib istana
Ratu Bhatiyani berpura - pura menangis melihat pangeran pratap, Ratu jaywanta atau ibu dari pangeran pratap menghampiri anaknya dan berkata sebenarnya apa yang terjadi anakku.
Raja datang dengan perasaan cemas dan sedih menanyakan kepada pangeran pratap bagaimana keadaanmu pangeran? pangeran menjawab aku tidak apa - apa yang mulia aku hanya terluka sedikit pasti besok sudah sembuh dan aku besok juga bisa bertanding, mendengar jawaban tersebut Raja Uday langsung menjawab TIDAK.... tak ada pertandingan besok sambil berlalu pergi... dikamrnya Ratu Bhatiyani sedang berbicara pada Jagmal Putra kecilnya, putraku tidak disangka kamu belum besar sudah mampu melawan pangeran pratap bahkan mau membunuhnya. disela perkataannya tak diduga masukklah Ratu Jaywanta yang membuat kaget Ratu Bhatiyani,, apa yang kamu lakukan disini? Apa yang sudah kamu lakukan kepada pangeran pratap? sembari tertawa licik Ratu Bhatiyani berkata tak usah banyak tanya urus saja jagmal kasih cerita tentang ramayana agar dia tahu. kemudian Ratu Bhatiyani menyuruh para pelayan untuk pergi dan menyiapakan puja untuk keesokan harinya.
keesokan harinya semua ratu melakukan puja agar semua yang bertanding diberi yang terbaik dalam pertandingannya.
semua orang sudah bersiap ditempat pertandingan termasuk shams dan yogi kepala pelayan berkata awasi semua orang yang ada disini apabila ada yang mencurigakan segera laporkan
di istana persiapan dilakukan oleh kedua pangeran, akan tetapi wajah cemas menghantui Ratu Jaywanta ibu pangeran pratap sambil berkata " apa kamu benar-benar bisa melakukan pertandingan ini " dijawab dengan kebohongan oleh pangeran pratap sembari berkata aku tidak apa - apa ibu jangan khawatir. saat berdiri pangeran pratap terjatuh dan ternyata kakinya bengkak, sang ibu berniat memberi tahu sang raja untuk menunda pertandinganya, akan tetapi pangeran pratap mencegahnya, kemudian bersama - sama pergi ke tempat pertandingan, dengan penuh kekuatan ternyata pangeran pratp tidak bisa berdiri dan mengangkat pedang melihat hal tersebut sahabat pangeran pratap memanggilkan guru raghvendra yang sedang bersama raja. Sinopsis Mahaputra Episode 58
guru raghvendra langsung datang menemui pangeran pratap dengan terhuyun - huyun pangeran pratap mencoba berdiri memberi salam akan tetapi tidak bisa. semangat pangeran pratap turun drastis akibat tidak bisa berdiri . guru raghvendra tidak tinggal diam guru raghvendra memberikan nasehat "tidak mengikuti pertandingan tidak apa - apa aku sudah bangga mempunyai murid sepertimu apa yang kamu lakukan itu sudah baik, lebih baik lagi kalau kamu bisa membuat bangga rakyat mewar" sambil memberikan pedang kepada pangeran pratap guru raghvendra pergi dari hadapannya. setelah itu kembalillah semangat pangeran pratap dan dia bisa berdiri dengan tegak menuju pertandingan
di pertandingan bel pertanda pertandingan dimulai sudah berbunnyi. Ratu Bhatiyani berkata pada Ratu Jaywanta kalau sampai bel ketiga pangeran pratap tidak datang berarti pangeran shakti yang menang sambil tertawa licik.
Raja Uday terlihat khawatir kalau sampai itu terjad, aku akan tunduk malu kepada rakyatku karna telah memberikan kekuasaanku kepada pangeran shakti. semua orang tegang, kebahagian dan senyum licik ditampakkan oleh Ratu Bhatiyani dan pangeran shakti seakan - akan dia akan menang
bel ketiga hampir dibunyikan tiba-tiba pangeran pratap dengan tangguh datang dari balik kerumunan penonton sorak sorai bahagia karna akhirnya orang yang ditungu - tunggu datang juga, semua mengelu-elukan pangeran pratap.
sebelum pertandingan dimulai pangeran pratap meminta restu kepada raja uday, ibu dan guru raghvendra tapi tidak untuk pangeran shakti yang pergi begitu saja kearena pertandingan.
pertandingan dimulai dengan melempar lembing 2x, rencana licik sudah diatur oleh shams khan dan yogi kalau pangeran shakti melempar lembingnya ke bendera mewar yang ada mesiu pasti akan meledak dan aku yang akan membunuh pangeran pratap kata shams khan
namun ternyata tidak tepat sasaran, pertandinagn kedua yaitu menaiki kuda dengan membawa kayu yang nantiya akan dibuat untuk memecahkan buah yang digantung, pertandingan berlangsung menegangkan dan belum ada hasil yang memuaskan
Jangan Lupa Likenya kawan!!
Next Episode di Sinopsis Mahaputra Episode 59
