Sinopsis Mahaputra Episode 169

Mahaputra ANTV - Sinopsis Mahaputra Episode 169, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Mahaputra Episode 168! kali ini admin bagikan lagi episode 169 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada Oktober 2015. Berikut Kisah selanjutnya Mahaputra! Sinopsis By #RS
Sinopsis Mahaputra Episode 169

Disungai, Phool & pelayannya sedang bermain air, Ajabde Memintanya utk keluar dari air, Phool mengatakan “aku sangat berterima kasih kepadamu karena kau membuat hatiku bebas dari rasa takut, Ajabde marah padanya, Phool tersenyum padanya & akhirnya Phool keluar dari air,

Di Mewar, Raja Uday mengetahui kalau Rao Surtan berhasil keluar dari peti, Mamrat mengatakan “ ini benar-benar sulit bagi Rao Surtan utk keluar dari peti mati ini, Raja Uday mengatakan “pasti dia telah pergi ke Mughal, mereka pasti akan membuat rencana utk menyerang Rajput, Chundawat, apa yg kau ketahui tentang mereka, Chundawat mengatakan “mata-mata kita memberi tahu kalau Jalal telah menyamar utk pergi ke Mewar, Raja Uday terkejut mendengarnya,

Disisi lain, Jalal terlihat sedang marah, dia menusuk-nusuk suatu benda bulat seperti bola yg berwarna hitam, & ditenda Pangeran Pratap, dia sedang bersiap-siap, Pangeran Pratap berkata pada Purohit “aku akan bertemu temanku, Purohit memberi nasehat pada Pangeran Pratap, kemudian Pangeran Pratap pergi, ditenda Jalal, Jalal masih merasa marah, Jalal mengatakan “aku adalah yg Mulia Jalaluddin, tiba-tiba Pangeran Pratap datang, Jalal terkejut mendengarnya, Jalal bertanya padanya “apa kau mendengar sesuatu? Pangeran Pratap mengatakan “mengapa kau terlihat begitu khawatir, apa yg terjadi, kemudian Jalal mengubah topik pembicaraan & kemudian dia berkata “ayo kita pergi kesuatu tempat, Pangeran Pratap mengatakan “tidak, aku akan pulang kerumahku, Jalal bertanya tentangnya, kemudian Pangeran Pratap memberitahu identitasnya, Pangeran Pratap mengatakan “aku adalah Pangeran dari Mewar, Pangeran Pangeran Pratap, Jalal, Syamsuddin & Tansen terkejut mendengarnya,

Disisi lain, Ajabde & Phool sedang menghias diri, Phool terlihat sangat berlebihan sedangkan Ajabde terlihat sangat sederhana,

Ditenda Jalal, semua orang tediam, tiba-tiba Pangeran Pratap tertawa, Pangeran Pratap mengatakan “aku hanya bercanda, tapi aku sangat percaya padanya & pemerintahannya, Pangeran Pratap memuji-muji Mewar, mendengar itu Jalal mengatakan “Pangeran Pratap tidak akan memerintah utk waktu yg lama, Jalal mencemooh Pangeran Pratap & Mewar, Pangeran Pratap merasa kurang senang, melihat itu Jalal tertawa & mengatakan ”jangan mengambil kata-kataku kedalam hatimu, kemudian Jalal mengajak Pangeran Pratap utk pergi bersamanya, Pangeran Pratap mengatakan “aku akan pergi dgnmu, Sinopsis Mahaputra Episode 169
Sinopsis Mahaputra Episode 169

Ditenda Ajabde, Ajabde sedang membantu Phool menghias diri, Phool mengatakan “aku ingin pergi ketempat itu dalam kondisi bagaimanapun, aku akan membawamu bersamaku ketempat itu, Ajabde menolak tapi Phool memerintahkan pelayan utk membantu Ajabde bersiap-siap,

Di Mewar, tepatnya dikoridor Istana, Raja Uday & Chundawat sedang berjalan sambil membicarakan tentang penyamaran Jalal yg datang ke Mewar,

Di Penginapan, Jalal & Pangeran Pratap bersiap-siap utk berlomba lari, tapi tiba-tiba Jalal melihat kearah tenda para Putri, Pangeran Pratap bertanya apa yg terjadi, Jalal mengatakan “lihat tenda itu, aku sedang jatuh cinta, Pangeran Pratap mengatakan “itu adalah tenda Rajput & mereka percaya pada sistem Pardah, Jalal mengatakan ketertarikannya pada Phool, Pangeran Pratap menenangkannya & mengajaknya utk segera pergi, kemudian Jalal setuju, mereka mulai berlari,

Ajabde & Phool mencoba utk pergi dgn menyamar sebagai pelayan agar mereka tidak dikenali kakaknya Phool, tiba-tiba kakak Phool berjalan, mereka sangat khawatir, mereka berpura-pura bekerja membuat kendi dgn para pelayan, kemudian kakak Phool kembali ketempatnya, Phool & Ajabde bergerak utk pergi, tapi kakak Phool menghentikannya tapi dia tidak bisa mengenali mereka, disisi lain, Pangeran Pratap & Jalal terlihat lelah begitu juga dgn Ajabde & Phool juga terlihat lelah, tiba-tiba Jalal melihat sebuah gerobak tapi tidak ada pengemudinya, mereka senang melihatnya, Pangeran Pratap mengatakan “aku yg akan mengemudi, kemudian mereka menaiki gerobak itu, Phool & Ajabde melihat mereka, mereka memutuskan utk menumpang, Ajabde & Phool naik gerobak mereka tapi Jalal tidak mengenali mereka.

Share :

Facebook Twitter Google+
Back To Top